Saturday, October 13, 2018

Manfaat Puasa Ramadhan Bagi Kesehatan

Kesehatan, tentu nikmat yang sangat besar kita dapatkan. Kesehatan juga harus dijaga dan memerlukan program khusus. Namun, kesehatan sangatlah mudah kita dapatkan, mudah, dan murah yakni dengan berpuasa. 

Puasa sudah cukup lama dilakukan oleh leluhur kita. Tidak hanya ummat Islam, namun seluruh bangsa terdahulu dan beragama lain juga berpuasa. Ajaran Islam menganjurkan berpuasa di bulan Ramadhan, dan beberapa puasa yang hukumnya sunnah. Beberapa ahli menyebutkan bahwa berpuasa memiliki banyak manfaat dan khasiat yang kini belum sepenuhnya diungkapkan keistimewaan berpuasa, apalagi di bulan Ramadhan bulan yang penuh berkah. 

Baca Juga:

Manfaat Puasa Ramadhan Bagi Kesehatan 

Berpuasa di bulan Ramadhan dapat menyehatkan tubuh anda dan terhindar dari berbagai serangan penyakit bukanlah sebuah hal baru kita ngkat kembali. Banyak dokter menyarankan bagi pasien untuk berpuasa, misalnya diabetes militus, stroke dan kolesterol tinggi. Tidak hanya itu, berpuasa juga di bulan Ramadhan dapat meningkatkan vitalitas anda dan juga menjaga tubuh anda untuk terlihat ideal yang tentunya menyehatkan. 

Banyak para ahli menyarankan jika ingin memiliki bentuk tubuh yang lansing, yang terbaik pilihan anda adalah berpuasa. Kini, ummat Islam memasuki bulan Ramadhan. Bagi kita atau ummat Islam tentu sebuah hal yang sangat menguntung, menyenangkan dan menyehatkan untuk kita laksanakan. Selain sebuah kewajiban yang tidak hanya wajib tanpa mengandung sebuah pesona, pesan, dan tentunya memiliki kandungan yang bermanfaat dan khasiat bagi tubuh anda.

Puasa,  yang  mensyaratkan  untuk  tidak  makan, minum, dan melakukan perbuatan-perbuatan lain yang membatalkan puasa dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani.

Puasa dapat mencegah penyakit yang timbul karena pola makan yang berlebihan. Makanan yang berlebihan gizi belum tentu baik untuk kesehatan seseorang. Kelebihan gizi atau overnutrisi mengakibatkan kegemukan yang dapat menimbulkan penyakit degeneratif seperti kolesterol dan trigliserida tinggi, jantung koroner, kencing manis (diabetes mellitus), dan lain-lain. Berikut manfaat puasa..

1. Puasa Menginstirahatkan Seluruh Organ

Berpuasa dapat mengistirahatkan seluruh organ, sehingga jangan heran pada saat selesai berpuasa, seluruh organ bisa berfungsi lebih baik. Pada saat kita berpuasa, organ kita akan lebih terjaga dan lebih menyehatkan yang rasanya sama ketika pada kita bangun tidur.

2. Puasa Mengurangi Lemak

Dengan berpuasa dapat mengurangi lemak kita, yang membuat tubuh kita sehat dari lemak yang tidak baik bagi tubuh kita. Berpuasa memberikan bentuk tubuh ideal. Namun, jangan dijadikan niat yang utama agar kita berpuasa. Saat melakukan aktivitas seharian, kita tidak memasukkan makanan dalam tubuh, dan tubuh mengambil apa yang ada dalam tubuh untuk dijadikan energi, termasuk dari lemak kita.

3. Puasa Mengendurkan Saraf

Berpuasa dapat menjadi solusi bagi anda yang biasa urat sarafnya tegang atau sedang berkontraksi. Puasa bisa melepaskan ketegangan saraf kita dan menghindari kita dari stress yang dapat mencegah komplikasi berbagai penyakit.

4. Puasa Membuat Tidur Nyenyak

Berpuasa dapat membuat tidur kita terasa nyenyak. Pada dasarnya kita menggunakan energi kita di siang hari yang terbatas dengan segala kepadatan aktivitas. Pada saat setelah berbuka, seluruh organ kita kembali segar dan membuat aliran darah kita lebih baik. Manfaatnya dari seluruh aliran darah yang semakin baik dan urat saraf kembali rileks membuat kita lebih nyenyak tidur dibandingkan pada saat kita tidak berpuasa. 

Tidak hanya itu, masih banyak lagi manfaat puasa ramadhan bagi kesehatan kita. Pengaruh   mekanisme   puasa   terhadap   kesehatan   jasmani   meliputi   berbagai   aspek   kesehatan, diantaranya yaitu :
  • Memberikan kesempatan bagi alat pencernaan untuk beristirahat.
  • Membebaskan tubuh dari racun, kotoran, dan ampas yang merusak kesehatan.
  • Memblokir makanan untuk bakteri, virus, dan sel kanker sehingga kuman-kuman tersebut tidak bisa bertahan hidup.
  • Menambah jumlah sel darah putih dan meningkatkan daya tahan tubuh. Pada minggu pertama puasa belum  ditemukan pertumbuhan sel darah putih. Namun, mulai hari  ketujuh (minggu kedua), penambahan sel darah putih pesat sekali. Darah putih merupakan unsur utama dalam sistem pertahanan tubuh.
  • Menyeimbangkan kadar asam dan basa dalam tubuh.
  • Memperbaiki  fungsi  hormon  yang diperlukan  dalam  berbagai  proses  fisiologis  dan biokimia tubuh. Hormon dikeluarkan oleh kelenjar endokrin dan hipofisis sebagai reaksi tubuh terhadap berbagai tekanan dan stres lingkungan. Kekurangan atau kelebihan produksi hormon tertentu akan berdampak buruk pada kesehatan tubuh. Misal ketika mengalami stres, hormon insulin dan adrenalin yang mengatur waktu lapar terganggu sehingga nafsu makan hilang atau bahkan datang  lebih  cepat.  Kekurangan  produksi  hormon  insulin  berakibat  munculnya  penyakit diabetes, sedangkan bila berlebihan tubuh akan menderita hiperglikemia. Pada saat puasa orang akan bersabar dan berusaha menahan amarah dan senantiasa pasrah pada Tuhan. Hal itu akan membuat fungsi hormon berjalan normal sehingga irama hidup lebih harmonis.
  • Meremajakan  sel-sel  tubuh.  Ketika  kita  berpuasa,  organ  tubuh  berada  pada  posisi  rileks,
  • sehingga mempunyai kesempatan untuk memperbarui sel-selnya.
  • Meningkatkan fungsi organ tubuh. Puasa akan memberikan rangsangan terhadap seluruh sel, jaringan, dan organ tubuh. Efek rangsangan ini akan menghasilkan, memulihkan, dan meningkatkan fungsi organ sesuai fungsi fisiologisnya, misalnya panca indra menjadi lebih tajam.
  • Puasa meningkatkan fungsi organ reproduksi. Hal ini terkait dengan peremajaan sel-sel yang berpengaruh pada sel-sel urogenitalis dan alat-alat reproduksi lainnya. Hormon yang berkaitan dengan masalah perilaku seksual tidak hanya dihasilkan oleh organ indung telur (estrogen) dan testis (testosteron), tetapi juga oleh kelenjar hipofisis.

Disunahkan agar berbuka puasa diawali dengan makan buah kurma, atau dengan buah-buahan dan minuman yang manis seperti madu. Ajaran ini mengandung makna kesehatan karena buah-buahan dan minuman yang manis merupakan bahan bakar siap pakai yang dapat segera diserap oleh tubuh untuk memulihkan tenaga setelah seharian tubuh tidak disuplai oleh makanan dan minuman. Glukosa yang terkandung di dalam buah-buahan dan minuman yang manis merupakan sumber energi utama bagi sel- sel tubuh. Glukosa efektif dibutuhkan ketika tubuh memerlukan masukan energi yang diperlukannya.

Anjuran sahur bukan semata-mata untuk mendapatkan tenaga yang prima selama menunaikan ibadah puasa, melainkan juga mengandung makna bahwa puasa perlu persiapan agar selama berpuasa produktivitas kerja dan aktivitas sehari-hari tidak terganggu.

Pada waktu buka puasa dan sahur suplai gizi perlu diusahakan memenuhi unsur-unsur yang dibutuhkan tubuh,  meliputi  enam  jenis  zat  gizi  yaitu  karbohidrat,  protein,  lemak,  vitamin,  mineral,  dan  air. 

Pentingnya keseimbangan gizi sering kurang disadari karena hasilnya tidak terlihat langsung. Seseorang yang kekurangan zat gizi tertentu sama bahayanya dengan mereka yang kelebihan gizi tertentu. Makan yang seimbang baik dalam porsi maupun gizi akan mempengaruhi susunan saraf pusat dan kondisi biokimia  tubuh.  Makan  yang  seimbang  adalah  makan  yang  tidak  kekurangan  tetapi  juga  tidak berlebihan, yang disesuaikan dengan usia, kualitas dan kuantitas gerak serta kondisi tubuh.

Pada beberapa orang, pada saat puasa mempunyai keluhan seperti merasa lemas dan lesu atau stamina menurun, juga gangguan pencernaan seperti perut kembung dan gangguan lambung. Beberapa bahan pangan tertentu seperti madu, jahe, kencur, temu lawak, dan bahan-bahan lainnya dapat digunakan untuk mengatasi stamina menurun, kembung, dan gangguan lambung pada saat puasa.

Demikianlah informasi mengenai manfaat dan khasiat puasa ramadhan bagi kesehatan kita. Semoga informasi ini dapat membuat anda lebih senang atau menikmati puasa, di bulan yang penuh keberkahan dan kesucian ini yang memiliki banyak manfaat dan khasiat baik yang kami rangkum atauppun yang masih berupa misteri yang sampai saat ini masih dikaji oleh para peneliti. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman. Jangan Lupa bagikan ke teman-teman anda. 

Referensi: 
Mastuti, Indari. 2008.Puas Puasa:Segala sesuatu yang Mesti Kamu Tahu. Jakarta: Pustaka Oasis.